Kampar — Warga Kabupaten Kampar, khususnya di wilayah Bangkinang Kota hingga pelosok desa, semakin resah dengan maraknya peredaran narkoba. Mereka meminta Kapolres Kampar AKBP Boby untuk turun langsung dan bertindak tegas membersihkan tanah air Kampar dari peredaran barang haram tersebut.
“Kami warga Bangkinang sudah sangat resah atas maraknya narkoba di kampung-kampung. Sudah banyak generasi muda yang terjerumus,” ungkap salah seorang warga kepada wartawan, Rabu (5/11).
Keresahan serupa juga disampaikan oleh Kepala Desa Pulau Jambu, Kecamatan Kuok, yang turut mengungkapkan bahwa peredaran narkoba di desanya semakin memprihatinkan. Selain itu, ia juga menyoroti meningkatnya aksi pencurian yang diduga berkaitan dengan dampak penyalahgunaan narkoba.
“Di Desa Pulau Jambu Kuok ini, kami juga melihat maraknya peredaran narkoba dan kasus pencurian. Ini sudah sangat meresahkan warga. Terutama pencurian buah sawit, pencurian ternak warga dan mencuri pelet, ini akibat kecanduan narkoba. Maka dari itu Kami berharap aparat hukum kepolisian turun tangan menindak tegas para pelaku,” ujar Kades Pulau Jambu Safrudin di saat di wawancara wartawan Selasa (4/11).
Warga dan perangkat desa berharap, di bawah kepemimpinan Kapolres Kampar AKBP Boby Sebayang, Polres Kampar dapat memperkuat operasi pemberantasan narkoba, memperbanyak patroli, dan menindak tegas para pengedar serta pengguna narkoba tanpa pandang bulu.
“Kami percaya dengan ketegasan Kapolres Kampar yang baru, wilayah ini bisa kembali aman, bersih dari narkoba dan tindak kriminal,” tambah warga lainnya.
Polres Kampar sendiri diketahui terus melakukan upaya pemberantasan narkoba dengan menggencarkan operasi dan menjalin kerja sama dengan masyarakat. Namun, warga berharap langkah tersebut semakin ditingkatkan agar Kabupaten Kampar benar-benar terbebas dari pengaruh narkoba Sabu-sabu. dan tindak kriminalitas yang menyertainya.
(***)













